Minggu, 02 Oktober 2011

Sumarry of "Quantum Learning"

Quantum Learning proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman daya ingat, serta belajar sebagai proses yang menyenangkan dan bermakna. Prinsipnya adalah bahwa sugesti dapat dan pasti mempengaruhi hasil situasi belajar, dan setiap detil apa pun memberikan sugesti positif atau negatif. Untuk mendapatkan sugesti positif, beberapa teknik digunakan tergantung dengan kecenderungan cara belajar para murid. Ada yang lebih menonjol jika para guru lebih menekankan pada visual, ada juga yang secara audio dan ada juga yang secara kinetik atau contohnya melalui praktek. Para murid di dalam kelas dibuat menjadi nyaman. Musik dipasang, partisipasi mereka didorong lebih jauh. Poster-poster besar, yang menonjolkan informasi, ditempel. Guru-guru yang terampil dalam seni pengajaran sugestif bermunculan.

Intinya quantum learning menekankan sugesti kepada manusia, kita dimisalkan kembali menjadi balita lagi, pada saat itu manusia menyerap berbagai ilmu yang sangat banyak. Otak manusia diibaratkan spons yanga menyerap apa saja yang ada disekitarnya tanpa pemikiran yang stress. jadi quantum learning menjadikan mengajar dan belajar menjadi senang dengan peningkatan pada kegiatan penemuan. Model ini juga menyatukan belajar dan kecakapan hidup, menghasilkan siswa-siswa sebagai pelajar yang efektif selamanya-bertanggungjawab terhadap pendidikannya sendiri.


Quantum learning disini mengasumsikan bahwa siswa, jika
mampu menggunakan logika dan emosinya secara jitu, akan
mampu membuat perubahan prestasi yang tidak bisa terduga
sebelumnya.


Kiat-kiat Belajar sukses :
  • Belajar sedikit demi sedikit
  • Lebih baik membaca 10 menit per hari namun rutin daripada sehari 70 menit langsung
  • Menghafal dengan memelesetkan kata-kata yang suli diingat
Kiat - kiat Membaca :
  • Minimalisasikan gangguan apapun pada saat membaca. Usahakan cari tempat yang tenang
  • Duduk dengan sikap tegap
  • Siapkan waktu unuk menenangkan pikiran

Quantum Learning menggabungkan sugestologi, teknik pemercepatan belajar, dan NLP dengan teori, keyakinan, dan metode tertentu. Termasuk konsep-konsep kunci dari teori dan strategi belajar, seperti: teori otak kanan/kiri, teori otak triune (3 in 1), pilihan modalitas (visual, auditorial, dan kinestik), teori kecerdasan ganda, pendidikan holistik, belajar berdasarkan pengalaman, belajar dengan simbol (metaphoric learning), simulasi/permainan.


Quantum Teaching adalah pengubahan macam-macam
interaksi yang ada di dalam dan di sekitar moment belajar. Interaksi - interaksi
ini mencakup unsur-unsur untuk belajar efektif yang
mempengaruhi kesuksesan siswa. Dalam praktik, Quantum Teaching bersandar pada azaz utama “bawalah dunia mereka ke dunia
kita dan antarkan dunia kita ke dunia mereka”. Dengan demikian
pembelajaran merupakan kegiatan yang melibatkan semua
aspek kepribadian siswa (pikiran, perasaan dan bahasa tubuh)
disamping pengetahuan, sikap dan keyakinan sebelumnya serta
persepsi masa mendatang. Semua ini harus dikelola sebaik-baiknya,
diselaraskan hingga mencapai harmoni.

Quantum Teaching juga memiliki 5 prinsip, atau kebenaran tetap yaitu 
(1) segalanya berbicara, 
(2) Segalanya bertujuan,
(3) pengalaman sebelum memberi nama, 
(4) akui setiap usaha, 
(5) jika layak dipelajari, maka layak pula dirayakan.
Ada beberapa teknik yang digunakan dalam metode Quantum Learning, antara lain menciptakan ruang belajar yang kondusif untuk membangun sugesti. Misalnya, memasang musik latar di dalam kelas, pelajar bisa duduk secara nyaman, membuka lebar-lebar partisipasi individu, serta menyediakan guru yang terlatih bukan saja ia menguasai benar mata pelajarannya, tapi juga seni memberi sugesti.

Jadi, intinya quantum learning mengajarkan cara kita menggunakan nalar dan emosi kita secara jitu, karena dengan itu manusia bisa berubah menjadi lebih baik secara tak terduga.

0 comments:

Posting Komentar